Senin, 07 Oktober 2013

Klasifikasi File

  • Master File : file yang berisi data yang relatif tetap. Contoh : Organisasi sebuah pabrik.
Organisasi sebuah pabrik :
* Payroll Master File
* Customer Master File
* Personnel Master File
* Inventory Master File

Ada 2 jenis Master File :
  1. Reference Master File : file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah. Contoh : berkas pelanggan yang berisi field nomor rekening, nama dan alamat.
  2. Dynamic Master File : file yang berisi record yang terus menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi. Contoh : berkas stock barang dan berkas pemesanan tempat duduk.
  • Transaction File : file yang berisi record-record yang akan memperbaharui / meng-update record-record yang ada pada master file. Meng-update dapat berupa : penambahan record, penghapusan dan perbaikan record.
  • Repord File : file yang berisi data yang dibuat untuk laporan / keperluan user. File tersebut dapat dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar.
  • Work File : file sementara dalam sistem. Suatu work file merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh sebuah program ke program lain. Biasanya file ini dibuat pada waktu proses sortir.
  • Program File : file yang berisi instruksi-instruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain / pada memori utama. Instruksi tersebut dapat ditulis dalam bahasa tingkat tinggi (Cobol, Fortran, Basic dan lain-lain), bahasa assembler dan bahasa mesin.
  • Text File : file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah text editor program. Text file hanya dapat diproses dengan text editor.
  • Dump File : file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (security), mencatat tentang kegiatan peng-update-an, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan.
  • Library File : file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya.
  • History File : file ini merupakan tempat akumulasi dari hasil pemrosesan master file dan transaction file. File ini berisikan data yang selalu bertambah, sehingga file ini terus berkembang, sesuai dengan kegiatan yang terjadi.

Model Akses File

Ada 3 model akses yang mungkin oleh sebuah program terhadap file, yaitu :
  1. Input
  2. Output
  3. Input /Output
1. Input File : file yang hanya dapat dibaca dengan program.
Contoh :
  • Transaction file merupakan input file untuk meng-update program.
  • Program file dari source code merupakan input file untuk program compiler.
2. Output File : file yang hanya dapat ditulis oleh sebuah program / file yang dibuat dengan program.
Contoh :
  • Report file merupakan output dari program yang meng-update master file.
  • Program file yang berupa object code merupakan output file dari program compiler.
3. Input / Output File : file yang dapat dibaca dari dan ditulis ke selama eksekusi program.
Contoh :
  • Master File (Berkas Induk)
  • Work file dengan sort program (Berkas Kerj

Tidak ada komentar:

Posting Komentar